Raia, penulis yang cukup terkenal dan karyanya laris, menjadi tidak produktif setelah mengetahui perselingkuhan suaminya Alam (Arifin Putra).
Dia pun memutuskan untuk pergi ke New York agar bisa mendapatkan inspirasi untuk merampungkan bukunya.
Kota itu mempertemukan Raia dengan River, seorang arsitek yang misterius, dan perjumpaan tersebut menjadi awal pertemanan “rahasia” di antara keduanya.
Baca juga: Nicholas Saputra dan Putri Marino cerita pengalaman syuting film TAOL
Baca juga: Nicholas Saputra belajar banyak dari serial “Secret Ingredient”
“The Architecture of Love” menceritakan orang patah hati yang berusaha memulihkan diri dengan mengunjungi tempat baru dan berkenalan dengan orang baru, yang ternyata merupakan teman dari orang-orang dalam lingkungan lamanya.
Cerita dalam film itu mengalir runut dan tidak susah dicerna. Akhir kisahnya pun tidak susah ditebak.
Akting pemeran peraih Piala Citra Nicholas Saputra dan Putri Marino merupakan salah satu kekuatan dari film percintaan tersebut. Mereka dapat menunjukkan dinamika orang yang menghadapi trauma dan kesepian.
“The Architecture of Love” menyampaikan kisah tokoh-tokohnya dengan latar keindahan dalam arsitektur kota di New York maupun Jakarta serta soundtrack berjudul “Losing You” karya Raissa Anggiani, “Falling for You” karya Pepita, dan “Here We Go Again/Fanboi” karya Ardhito Pramono.
Selain Nicholas Saputra dan Putri Marino, aktor Refal Hady, Arifin Putra, dan Lydia Kandou juga berperan dalam film dari Starvision, Karuna Pictures, dan Legacy Pictures tersebut, yang akan ditayangkan di bioskop mulai 30 April 2024.
Baca juga: Putri Marino bawa pulang lagi piala FFI
Baca juga: Reza Rahadian dan Putri Marino bintangi serial “Layangan Putus”
Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Maryati
Copyright © ZephyrSec 2024